JATIM MEMANGGIL - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, suasana politik di Kabupaten Bojonegoro mulai menjadi sorotan politisi yang juga anggota legislatif di DPRD Kabupaten Bojonegoro, Doni Bayu Setiawan.
Mencermati beberapa peristiwa terakhir di Bojonegoro, Donny Bayu Setiawan berharap agar semua pihak bisa menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal atau membuat statemen yang dapat memicu kegaduhan publik.
Baca juga: Pembukaan Festival Geopark Bojonegoro 2025 dan Jambore Taruna Budaya Digelar di Kayangan Api
"Sebagaimana beberapa kejadian terakhir, misalnya intimidasi terhadap kepala desa di Kecamatan Kedewan, atau mobilisasi institusi terhadap figur tertentu. Hal tersebut seyogyanya tidak terjadi dan tidak dilakukan oleh aparatur pemerintahan," ujar Dony, Jumat (3/5/2024).
Baca juga: Menjaga Warisan di Bibir Laut: Saat Ketupat, Doa, dan Laut Menyatukan Warga Gesik Tuban
Sebab, menurutnya hal ini dapat membuat kegaduhan masyarakat dan membelah kerukunan yang sudah ada.
Ia berpesan kepada PJ Bupati dirinya berharap bisa lebih fokus melaksanakan pembangunan sebagaimana rencana APBD dan KUA-PPAS yang sudah di sahkan bersama-bersama DPRD.
Baca juga: DPR RI H. Eko Wahyudi All Out Menangkan Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul
"Supaya proses pembangunan tetap terlaksana dan masyarakat tidak dirugikan," harapnya.
Editor : Ma'rifah Nugraha